Pohon kakao, merupakan salah satu komoditas perkebunan yang memiliki peluang usaha dan nilai ekonomi yang tinggi. Bayangkan saja, kakao yang merupakan bahan baku cokelat yang bisa panen tiap hari. Ya, Kakao berbuah sepanjang tahun tanpa mengenal musim. Dalam budidaya kakao tak perlu menunggu waktu lama untuk memanen buah cokelat dari pohonnya, proses pemanennya pun bisa dilakukan tiap hari jika sudah ada kakao yang tua atau siap panen.
Kali ini kami admin Banaran info tidak akan membahas pengertian kakao, namun kali ini di Dusun Banaran IX di bulan Agustus 2017 mendapatkan bantuan Sumur Bor / Sumur Ladang dari Dinas Perkebunan.
Di dusun Banaran IX memang saat ini ladang tanahnya berpotensi untuk perkebunan Kakao.
Berdasarkan informasi dari Bapak Kepala Dusun Banaran IX penempatan Sumur bor di buat di ladang utara Dusun Banaran IX.
Kedalaman Sumur Bor untuk ladang Perkebunan kakao sedalam 65 Meter.
Letak Calon Bak air pun tidak jauh juga dengan sumur bor yang ada di Ladang dimana di tempatkan pompa airnya. Berdasarkan info dari Bapak Kadus Banaran IX penempatan calon bak air dari pertama sudah mengganti 3 kali bak sewaktu di tempatkan Jebol, padahal ukuran Bak dengan calon tempatnya sudah sesuai ukuran. Konon tempat itu ada penunggu mahkluk halusnya dan harus dilakukan ritual jawa dengan Sesaji, karena sebagian warga Banaran IX masih ada yang percaya dengan Qoib dan makhluk halus.
Setelah acara ritual itu dilaksanakan maka calon bak air yang nantinya akan di terapkan tidak rusak/ jebol lagi.
Di sinilah info hasil dokumentasi kami admin 1 Banaran Info di sore hari Rabu 30 Agustus 2017 di Banaran IX, Terima kasih atas kunjungannya dan Semoga bermanfaat.